Hidup Sehat

Minyak atsiri - esensi diekstrak dari tanaman - telah lama menjadi pokok dari aromaterapi. Apakah mungkin namun mereka juga membantu dalam perjuangan Anda dengan jerawat?

Panduan Lengkap untuk Melawan Jerawat dengan Minyak Esensial

Jerawat adalah hasil dari ketidakseimbangan hormon dan lebih kelenjar sebaceous produktif. Ketika tingkat tinggi androgen yang hadir dalam aliran darah, dapat mengirim pesan ke kulit Anda untuk mulai memproduksi lebih banyak minyak. Kelebihan minyak ini (juga dikenal sebagai sebum) menyumbat pori-pori dan memungkinkan bakteri penyebab jerawat berkembang. Oleh karena itu, satu-satunya cara untuk benar-benar menghentikan siklus jerawat adalah dengan menggunakan sesuatu yang dapat mengatur produksi sebum dan kembali k3l3nj*r sebaceous Anda kembali ke aktivitas normal . Namun demikian, menggabungkan metode alami yang efektif, yang membunuh dan menghilangkan bakteri, mengurangi peradangan dan de-menyumbat pori-pori tanpa melukai kulit sangat penting agar menggunakan minyak esensial untuk melengkapi perawatan jerawat Anda pasti sesuatu yang perlu dipertimbangkan.

Jerawat sebagian terjadi karena bakteri penyebab jerawat menjadi terperangkap di dalam pori-pori kita. minyak esensial tertentu memiliki sifat zat, akan mengurangi sifat manis mulut, mengurangi pembilasan (geranium minyak) dan seperti minyak rosemary disukai saya diekstrak dari daun rosemary, akan meningkatkan sirkulasi dan pengiriman darah ke sel-sel kulit membantu mereka untuk membangun kembali kulit setelah jerawat. minyak rosemary juga dapat membantu meringankan bekas jerawat dan memberikan antioksidan yang dibutuhkan untuk kesehatan kulit secara keseluruhan. minyak cengkeh yang mengandung eugenol dapat membantu dalam memerangi bakteri yang dapat menyebabkan jerawat kistik tetapi juga dapat membantu untuk mempercepat penyembuhan jerawat yang ada.

Keuntungan untuk mengambil pendekatan berbasis minyak esensial untuk pengobatan jerawat adalah bahwa banyak dari ini dapat dicampur dan dicocokkan sampai mereka disesuaikan dengan kebutuhan perawatan kulit unik Anda sendiri.

Berikut adalah daftar yang terbaik jerawat-pertempuran minyak esensial dan manfaat utama mereka:

• Minyak geranium (mengurangi flushing) 

• Rosemary Oil (meningkatkan sirkulasi, membangun kembali kolagen, mencerahkan bekas jerawat, antioksidan) 

• Lemon minyak pohon (astringent) 

• Minyak pohon teh (antibakteri) 

• minyak Manuka (antibakteri) 

• Minyak Bergamot (antibakteri, zat )

Harap dicatat petunjuk berikut juga: 

• Anda harus menggunakan minyak pembawa (lihat di bawah) dengan minyak esensial untuk mencairkan itu. 

• Jangan menggabungkan 2 atau lebih penting minyak dalam satu campuran. Mengubah minyak esensial terlalu sering atau menggabungkan mereka membawa risiko tambahan dari reaksi alergi, kepekaan tak terduga dari kulit atau bahkan eskalasi jerawat. 

• Gunakan minyak esensial sebagai tambahan reguler rejimen jerawat perawatan kulit Anda

• Anda dapat menggunakan salah satu ramuan menenangkan di pagi hari (ex. rosemary minyak dan kukui minyak) dan satu pembersihan & ramuan astringent di malam hari (ex. minyak bergamot dan minyak kernel aprikot).

Saya pribadi mendukung minyak bergamot kurang keras dan lebih menyenangkan untuk digunakan. Memiliki kedua sifat antibakteri dan antiseptik sementara juga minimalizes sifat manis mulut kulit (karya besar dari t-zona) dan karena itu bekerja baik sebagai "asisten perawatan" dan tambahan kecantikan. 

Apa pun yang Anda gunakan, namun ingat tidak pernah menempatkan minyak esensial secara langsung pada kulit Anda karena mereka benar-benar dapat menyebabkan iritasi parah dan reaksi alergi. Selalu encer mereka dalam minyak pembawa seperti:

• Manis minyak almond 

• Inti minyak aprikot

minyak • biji anggur 

• Minyak Alpukat 

• Minyak kelapa 

• minyak Kukui 

minyak • Macadamia

Ingat untuk menghindari minyak mineral. Dalam memilih minyak pembawa, saya mendukung minyak kukui (digunakan di Hawaii sebagai minyak kecantikan selama berabad-abad dan sarat dengan sifat anti-inflamasi) dan minyak kernel aprikot untuk sifat pelembab dan tekstur ringan. Sebagian besar minyak pembawa memiliki sifat menguntungkan mereka sendiri seperti Vitamin E, Vitamin A dan antioksidan.